Menjaring mimpi

Malam minggu pertama bulan kedua. Para Skeptic masih hening dan kaku hanya suara jangkrik memecah kebisuan..
masih bermimpi, bermimpi di tengah2 neraka jejadian, bermimpi yg sederhana , bukan berarti nol ataupun kosong ..  Ini perihal mimpi yg keras setiap harinya .
Tentang keinginan yg kabur, terlepas atau di lepas ...serupa pilihan hati lantas ia berbicara lirih .. Tuluslah....
Hanya hasrat dr keinginan itu sendiri yg benar2 dipertahankan setengah mati . serupa  mempertahankan kemuakan di tengah2 dominasi . yah.. Itu lebih baik daripada suci dalam hedonis dan hipokrit. 

Dari itu.. Terus Menjaring mimpi sajah aku , karena ia lama terlepas dan belum jua kembali saat terakhir kali aku berucap selamat tinggal sampai jumpa lagi....